Penulis: Josua Wajong
Tomohon – Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) semakin mendekati puncak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tomohon sebagai penyelenggara gelar Rapat Pleno Terbuka Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon pada Pilkada 2024, di Gedung Olah Raga (GOR) Babe Palar Walian, Kecamatan Tomohon Selatan. Senin (23/09/2024).
Pasangan Calon Miky Wenur dan Cherly Mantiri yang diusung oleh partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) berhasil mendapat undian nomor urut 1 (Satu) dalam Panggung demokrasi Kota Tomohon 2024.
“Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan yang maha kuasa, karena kita semua yakin dan percaya bahwa kita boleh ada, kumpul disini dalam melaksanakan proses demokrasi yang penuh dengan semangat dan harapan serta tekad. Hari ini kita berdiri di titik penting dalam proses demokrasi Kota Tomohon, momen yang akan mengukir sejarah yang akan memberi warna baru bagi kita semua,” ujar Wenur, Calon Wali Kota Tomohon itu.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan simbol akan keadilan serta keterbukaan dalam panggung demokrasi yang sehat.
“Acara pengundian nomor urut ini bukan hanya formalitas. Ini adalah simbol keadilan, keterbukaan dan persaingan yang sehat. Semua hal ini yang akan menjadi pondasi akan demokrasi yang sesungguhnya,” kata Wenur.
Wenur mengatakan, partisipasi pihaknya merupakan aksi kesadaran akan panggilan untuk melayani masyarakat.
“Bagi saya dan pasangan saya Cherly Mantiri, keikutsertaan dalam pemilihan ini adalah panggilan untuk melayani dan sebuah kehormatan besar untuk tanah yang begitu kami cintai Kota Tomohon. Kami berdiri di sini bukan hanya sekedar kandidat tetapi sebagai wakil dari harapan masyarakat. Saatnya kita bersatu untuk satu tujuan. Tomohon maju, terpercaya, sejahtera,” ucapnya.
Menurut Wenur, tekad kuat dalam membuat perubahan yang nyata jadi faktor utama dalam kegiatan ini.
“Rekan-rekan sekalian dalam kegiatan pengundian, nomor urut ini tentunya hanya sebuah angka, tetapi yang paling penting adalah nilai-nilai semangat yang kita bawa, di dalam hati kami terdapat tekad yang kuat untuk menjadikan perubahan nyata, untuk memperbaiki apa yang perlu diperbaiki dan untuk menyempurnakan apa yang sudah kita capai bersama. Kami tidak datang dengan janji kosong, kami datang dengan komitmen untuk bekerja bersama seluruh elemen masyarakat di tomohon yang kita cintai, untuk menjadikan Tomohon yang lebih baik,” jelasnya.
Wenur kemudian mengajak tim pemenangan serta para kandidat Paslon untuk terus sportif dalam pertarungan ide dan gagasan.
“Disini saya ingin mengajak tim pemenangan dan semua pasangan calon pertarungan ini bukan hanya untuk saling menjatuhkan tetapi tentang persaingan ide dan gagasan, kita bersaing bukan sebagai lawan yang memusuhi, tetapi sebagai mitra dalam berdemokrasi, kita semua punya satu tujuan, kemajuan Tomohon. Mari kita junjung tinggi prinsip-prinsip sportivitas dan kehormatan. Karena siapapun nanti yang akan terpilih, kemenangan itu adalah milik seluruh masyarakat Kota Tomohon,” paparnya.
Tak lupa, Wenur juga mengajak pihaknya untuk terus bersatu dalam ketulusan perjuangan.
“Kepada tim pemenangan saya dan ibu Cherly, kami ingin berpesan, tetaplah bersatu semangat dan saling memotivasi, perjuangan ini baru dimulai dan jalan di depan kita masih panjang, jangan pernah goyang dan teruslah berjuang, dengan ketulusan, dengan strategi yang matang dan selalu ingat bahwa kita disini untuk rakyat Tomohon,” ujarnya lagi.
Panggung demokrasi yang kian memanas tak membuat Paslon Wenur-Mantiri untuk terus menghormati sesama kandidat.
“Kemenangan bukan hanya hasil tapi tentang bagaimana kita saling menjalaninya dengan cara yang benar. Rekan-rekan sesama kandidat, saya ingin menyampaikan kehormatan yang mendalam kepada anda semua, kita semua memiliki tanggung jawab yang sama besar, mari kita tunjukkan pada masyarakat kita adalah pemimpin-pemimpin yang waktu bersaing dengan elegan, yang mampu menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan siap menerima amanah dengan segala kerendahan hati,” ujar Wenur kepada kandidat Paslon saingannya.
Wenur menutup dengan memanjatkan syukur, serta terima kasih kepada penyelenggara serta pengawas Pemilu.
“Pada KPU dan Bawaslu, saya ucapkan terima kasih, saya dengan ibu Cherly mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja keras dan dedikasi bapak-ibu, saudara sekalian dalam penyelenggaraan pemilu ini dengan jujur, adil dan transparan, semoga kita semua diberkati oleh Tuhan yang maha kuasa untuk menjalankan tugas kita dengan sebaik-baiknya. Akhir kata, mari kita jalani semua tahapan pemilu ini dengan hati yang bersih dan dengan semangat untuk membawa Kota Tomohon maju, lebih maju dan terus maju,” tutupnya.